Ada Door Prize, Demi Pencoblos Banyak

Ada Door Prize, Demi Pencoblos Banyak

Minggu, 13 April 2008 | 18:35 WIB artikel dari KOMPAS.COM



DEPOK, MINGGU - Rendahnya animo masyarakat Depok terhadap Pilkada Jabar yang jatuh pada hari ini, ternyata menjadi kegelisahan juga di pemerintahan Kota Depok. Namun Panitia Pemungutan Suara (PPS) di salah satu TPS di Kelurahan Kemiri Muka tidak kehabisan akal.

Dibantu oleh warga sekitarnya, mereka mencari solusi untuk mengundang antusiasme warganya dalam menggunakan hak pilihnya. Ketua TPS 46 Kemiri Muka Ir. Suhendar mengatakan bahwa gagasan doorprize ini merupakan respon terhadap sambutan Lurah Kemiri Muka dalam persiapan Pilkada Jabar yang sudah terlebih dahulu menyadari gema Pilkada Jabar yang tergolong hening di Kota Depok.

"Nah Lurah bilang bagaimana caranya untuk mengantisipasi seperti itu dan bagaimana caranya kita mencari solusi agar pemilih mau datang. Akhirnya kita kesepakatan dengan panitia makanya kita coba mencari solusinya dengan doorprize," ujar Suhendar, Minggu (13/4) setelah menyelesaikan administrasi hasil penghitungan suara di TPS yang dipimpinnya di Kantor Kelurahan Kemiri Muka.

Suhendar mengatakan panitia memutuskan memberikan doorprize berbentuk sembako karena menujukannya juga untuk pemenuhan kebutuhan batin warganya di RT 03/RW 20. "Jadi bentuknya sodaqoh karena TPS kita itu cuma satu RT, keluarga kita-kita juga gitu," ujarnya.

Paket yang dibagikan melalui doorprize ini berupa 1 paket DVD player, 6 paket kosmetik dan 25 paket sembako yang masing-masing berisi beras, gula, kecap, kopi dan teh. Suhendar juga bersyukur dengan bantuan warga yang mau berpartisipasi dalam mensukseskan Pilkada Jabar.

"Ya alhamdulilah dari warga juga ada yang mau berpartisipasi, itupun tanpa kita minta, ada yang ingin mensukseskan juga tapi dengan catatan tidak terkait dengan tim sukses atau apa dengan kandidat yang menyebabkan permasalahan. Ini semua murni dengan hati nurani yang ikhlas," tandasnya.

Ternyata stimulan ini berhasil. Menurut Suhendar, 90% dari jumlah pemilih yang aktual datang dan menggunakan hak pilihnya. "Jumlah DPT itu 392, tapi kita aktualkan karena ada yang sudah meninggal, ada yang pindah, aktualnya sekitar 278. Nah yang datang 241. Sisanya itu karena ada yang di luar kota, dia nggak bisa datang, dan orang-orang yang di rumah aja karena golput juga ada," tandasnya.

Suhendar menambahkan, penarikan doorprize tersebut dilakukan setelah penghitungan suara selesai pukul 15.30. Para warga tidak harus menunggu, tapi dapat datang kembali pada momen ini dan wakil dari mereka sendiri yang menarik undiannya. (LIN)